31/03/11

Diam-diam Obama Sokong Oposisi Libya

Presiden Amerika Serikat Barack Obama diam-diam mengeluarkan perintah untuk membantu kelompok penentang Libya. Seorang sumber pemerintahan Obama yang tak mau disebut namanya, menyatakan kepada Reuters secara ekslusif, bantuan kepada Libya itu untuk menjatuhkan pemimpin Libya Muammar Qadhafi.

Keputusan presiden itu telah ditandatangani Obama. Menurut sumber itu, keputusan itu merupakan perintah berupa instruksi presiden yang digunakan untuk memerintahkan operasi rahasia. Ini merupakan langkah penting yang resmi sebelum sebuah operasi dilakukan, namun bukan berarti operasi itu pasti dilancarkan.

Menurut sumber tersebut, instruksi presidensial rahasia ini umumnya dilakukan untuk mendapatkan otorisasi secara luas supaya mendukung tindakan pemerintah. Seorang mantan pejabat menyebut perintah semacam itu dalam intelijen dikenal dengan istilah instruksi "Mother may I".

Informasi rahasia ini terkuak ketika Amerika dan sekutunya secara terbuka menyampaikan kemungkinan mengirim stok senjata kepada kelompok penentang Qadhafi. Namun, informasi mengenai perintah operasi rahasia itu dibantah oleh Badan Intelijen Amerika (CIA).

Obama dalam sebuah wawancara menyatakan tujuannya adalah untuk menurunkan Qadhafi. Ia menekan Qadhafi, tidak hanya secara militer tetapi juga dengan cara lain. Meski demikian, ia tidak memerintahkan untuk menyediakan perlengkapan militer untuk kelompok penentang Qadhafi. "Fair untuk menyatakan jika kita ingin memberikan senjata kepada Libya, kita bisa melakukannya. Kita mencari berbagai pilihan dalam hal ini," kata Obama kepada ABC News.

Sedangkan Menteri Luar Negeri Hillary Clinton menegaskan bahwa belum ada keputusan. (Sumber)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar